Faktanya, kedua bahan itu paling banyak sekitar 15 persen dari resep liquid. Jadi, apa yang sebenarnya Anda hirup saat melakukan vape? Faktanya, dua bahan dasar yakni propylene glycol (PG) dan vegetable glycerine (VG). Keduanya merupakan bahan mayoritas isi liquid yang Anda beli dari vape store terdekat<\/a>.\u00a0<\/span><\/p>\n Saat Anda melakukan vape, dengan kata lain, apa yang Anda hirup sebagian besar adalah PG dan VG, jadi ada baiknya untuk mengetahui apa dua bahan utama liquid itu dan bagaimana pengaruhnya terhadap pengalaman vaping.<\/span><\/p>\n Apa perbedaan antara PG dan VG, dan bagaimana pengalaman vaping berubah ketika beralih ke liquid dengan rasio VG\/PG yang berbeda? Berikut ulasannya.<\/span><\/p>\n Daftar Isi<\/p> propylene glycol adalah zat sintetis yang sedikit kental dan tidak berwarna, tidak berbau dan hampir tidak berasa. Ini adalah salah satu aditif paling umum dalam kosmetik dan produk perawatan kulit, dan juga ditambahkan ke beberapa makanan dan minuman. PG telah digunakan begitu lama sehingga Badan Pengawas Obat dan Makanan telah memberikan klasifikasi “umumnya dianggap aman” (GRAS). Itu berarti tidak diketahui berbahaya dalam jumlah sedang dan disetujui sebagai aditif dalam banyak jenis produk.<\/span><\/p>\n propylene glycol diproduksi secara sintetis di laboratorium dan dapat diturunkan dari propilen oksida atau diperoleh sebagai produk sampingan dari produksi biodiesel. PG berasal dari biodiesel, namun umumnya tidak dianggap food grade dan tidak digunakan untuk liquid.<\/span><\/p>\n propylene glycol memiliki beberapa sifat yang membuatnya berguna sebagai aditif dalam berbagai macam produk. Ini adalah pengemulsi . Bahan yang dicampur dengan propylene glycol cenderung tetap tercampur dan tidak terpisah. Kemampuan PG untuk mengemulsi bahan membuatnya berguna sebagai aditif dalam obat cair dan minuman kemasan dengan bahan krim.\u00a0<\/span><\/p>\n Kehadiran PG menghilangkan kebutuhan untuk mengocok botol setiap kali Anda menggunakan produk tersebut. Ini menarik dan menjebak kelembaban. Produk yang mengandung propylene glycol sebagai bahan cenderung tahan kekeringan. PG adalah bahan umum dalam lotion dan kosmetik pelembab.\u00a0<\/span><\/p>\n Ini juga ditambahkan ke beberapa makanan yang tahan lama agar tidak mengering. Ini adalah pelarut, banyak bubuk dan senyawa lain akan larut sepenuhnya dalam propylene glycol. PG adalah pembawa rasa yang sangat baik, yang merupakan salah satu alasan mengapa digunakan dalam liquid vape yang enak<\/a>.<\/span><\/p>\n Ini menghambat pertumbuhan mikroba. PG adalah bahan umum dalam produk yang dimaksudkan untuk membunuh atau menghambat pertumbuhan bakteri, seperti penyegar udara, desinfektan dan deodoran. Seperti yang mungkin telah Anda simpulkan dari membaca di atas, PG menjadikannya pilihan yang sangat baik sebagai basis untuk liquid. Itu membuat bahan tercampur bersama, membawa rasa dengan baik dan menciptakan uap yang terlihat saat dipanaskan.<\/span><\/p>\n vegetable glycerine adalah cairan kental yang sedikit lebih kental dari PG. Itu tidak memiliki aroma, dan rasanya sedikit manis. vegetable glycerine adalah produk alami yang dibuat ketika alkali dicampur dengan minyak. Dimungkinkan untuk mengekstrak gliserin dari lemak apapun termasuk lemak hewani. Dalam industri vaping, menggunakan istilah “vegetable glycerine” untuk menandakan fakta bahwa perusahaan liquid hanya menggunakan gliserin dari sumber tanaman.<\/span><\/p>\n Vegetable glycerine adalah produk alami dan bukan sintetis<\/em><\/a>. Ini adalah produk sampingan dari proses pembuatan sabun. Saat Anda mencampur alkali dengan lemak, dua produk tersebut adalah sabun dan gliserin. Beberapa gliserin ditambahkan kembali ke dalam sabun sebagai bahan pelembab, dan sisanya digunakan untuk tujuan lain.<\/span><\/p>\n VG dan PG keduanya cairan kental yang mirip dengan alkohol dalam komposisi molekulnya. Untuk alasan itu, mereka memiliki sifat yang sama dan digunakan untuk tujuan yang sama. Seperti PG, VG adalah pengemulsi, humektan, dan pelarut yang efektif. Fakta bahwa VG lebih tebal dari PG berarti kinerjanya sedikit berbeda saat digunakan dalam liquid.<\/span><\/p>\n Selain perbedaan performa saat digunakan dalam liquid, VG berbeda dari PG dalam dua hal penting.<\/span><\/p>\n Sekarang setelah penjelasan apa itu VG dan PG, mari belajar lebih banyak tentang perbandingan VG & PG di dunia vaping. Sebagian besar liquid mengandung VG PG, dan keseimbangan kedua bahan itulah yang mempengaruhi kinerja liquid. Itu sebabnya hampir setiap liquid memiliki rasio VG\/PG yang tercetak di botolnya.\u00a0<\/span><\/p>\n Liquid dengan rasio VG\/PG tinggi mengandung lebih banyak VG daripada PG, dan liquid dengan rasio VG\/PG rendah mengandung lebih banyak PG daripada VG. Liquid yang hanya mengandung VG atau hanya PG juga ada, tetapi tidak umum. Anda juga dapat menemukan liquid dengan rasio 50\/50 VG\/PG, yang menyeimbangkan manfaat kedua cairan.<\/span><\/p>\n Liquid VG Tinggi Terbaik untuk Uap Banyak. Seperti yang kami sebutkan di atas, VG jauh lebih tebal dan lebih kental daripada PG. Oleh karena itu, semakin tinggi rasio VG\/PG liquid, semakin tebal liquid. Itu berkontribusi pada manfaat utama dan kelemahan utama liquid VG tinggi.\u00a0<\/span><\/p>\n Di satu sisi, ketebalan berarti Anda akan mendapatkan uap terbesar dari liquid dengan rasio VG\/PG yang tinggi. Itulah yang membuat liquid VG tinggi populer di kalangan orang yang menggunakan perangkat vaping yang dirancang untuk mengejar cloud yang serius. Dengan liquid VG tinggi, Anda akan menikmati awan uap besar yang memenuhi ruangan dan melayang di udara. Anda juga akan menikmati rasa di mulut yang kental dan lembut.<\/span><\/p>\n Fakta bahwa VG memiliki rasa manis berarti ia cenderung meningkatkan liquid dengan profil rasa manis. Campuran VG tinggi selalu menjadi pelengkap sempurna untuk pencuci mulut, permen, atau vape. Menggunakan campuran VG tinggi untuk liquid yang manis memungkinkannya terasa sangat manis meskipun tidak memiliki atau sangat sedikit\u00a0 tambahan sucralose.\u00a0<\/span><\/p>\n Dengan demikian, campuran VG tinggi memungkinkan untuk membuat liquid manis yang masih sangat ramah koil. Banyak orang juga menemukan bahwa manisnya VG membantu menutupi sensasi sakit tenggorokan, sehingga membuat liquid VG tinggi sangat halus dan mudah untuk dihirup.<\/span><\/p>\n Ketebalan liquid VG tinggi juga bisa menjadi kekurangan jika Anda menggunakan perangkat vaping entry-level seperti starter kit vape pen atau pod yang sangat kecil. Perangkat vaping terkecil dirancang untuk memberikan kinerja terbaik dengan liquid yang tidak terlalu kental. Jika Anda menggunakan liquid VG tinggi dengan perangkat vaping yang sangat kecil, mungkin mengalami ” dry hits ” yang keras. Dengan perangkat vaping kecil, umumnya yang terbaik adalah menggunakan liquid yang mengandung setidaknya 50 persen PG.<\/span><\/p>\nApa itu Propylene Glycol (PG)?<\/b><\/span><\/h2>\n
![\"Liquid](\"https:\/\/jvsgroup.id\/wp-content\/uploads\/2022\/03\/Liquid-Vape-Kombinasi-PG-VG-Dalam-Liquid-dan-Efeknya.jpg\")
<\/p>\nBagaimana Propylene Glycol Dibuat?<\/b><\/span><\/h2>\n
Apa Kegunaan Propylene Glycol?<\/b><\/span><\/h2>\n
Apa itu vegetable glycerine (VG)?<\/b><\/span><\/h2>\n
Bagaimana Vegetable Glycerine Dibuat?<\/b><\/span><\/h2>\n
Apa Kegunaan Vegetable Glycerine?<\/b><\/span><\/h2>\n
\n
Berapa Rasio VG\/PG dari Liquid?<\/b><\/span><\/h2>\n
Apa Keuntungan dan Kerugian dari Rasio VG\/PG Tinggi?<\/b><\/span><\/h2>\n
Liquid VG Tinggi Terbaik Untuk Kehalusan dan Manis<\/b><\/span><\/h2>\n
Liquid VG Tinggi Tidak Selalu Terbaik untuk Perangkat Vaping Kecil<\/b><\/span><\/h2>\n
![\"banner](\"https:\/\/jvsgroup.id\/wp-content\/uploads\/2022\/09\/banner-jvs-group-1400x275.jpg\")
\t\t\t\t\t\t\n\t\t\t\t\t<\/div>\n\t\t\t\t\t\t<\/a>\t\t\n